GBP/JPY Terlihat Lakukan Pemulihan Ringan di Sekitar 160,30 Meski Angka IMP Jepang Kuat
- pGBP/JPY telah pulih sedikit setelah tergelincir mendekati 160,30 karena IMP Jepang yang lebih tinggi.
- BOE diperkirakan akan menaikkan suku bunganya dengan angka yang signifikan untuk memperbaiki kekacauan inflasi.
- Di sesi Eropa, data IMP Inggris akan tetap menjadi fokus.
Pasangan GBP/JPY telah menarik beberapa tawaran beli di awal sesi Asia setelah tergelincir mendekati 160,30 karena angka IMP Manufaktur dan Jasa Jibun Bank Jepang yang lebih tinggi dari perkiraan. IMP Manufaktur dan Jasa Jibun Bank telah mendarat di 53,2 dan 51,7 terhadap cetakan sebelumnya masing-masing di 52 dan 50,6. Pasangan lintas mata uang ini menyaksikan aksi jual yang layak di pembukaan setelah gagal melewati harga perdagangan tertinggi hari Senin di 161,02.
Pasangan mata uang ini tetap dalam cengkeraman para pembeli dari minggu lalu karena selera risiko yang membaik dari para pelaku pasar mendukung mata uang yang dipersepsikan risiko terhadap aset-aset safe haven.
Aksi para pembeli juga mendapatkan traksi pada ekspektasi kenaikan suku bunga oleh Bank of England (BOE) pada bulan Juni. BOE tidak memiliki alternatif lain selain menaikkan suku bunganya pada kebijakan moneter bulan Juni. Indeks Harga Konsumen (IHK) di wilayah Inggris telah naik ke 9%, yang tidak dapat diabaikan dan perlu dibatasi sedini mungkin. Rumah tangga di daerah pound menghadapi panasnya tagihan energi dan harga makanan yang meningkat. Untuk menjinakkan inflasi yang melonjak, pengumuman kenaikan suku bunga jumbo diharapkan dari BOE.
Ke depan, para investor akan fokus pada angka Indeks Manajer Pembelian (IMP) dari Inggris dan Jepang. IMP Manufaktur dan Jasa S&P Global/CIPS Inggris terlihat di 55,1 dan 57,3, lebih rendah dari angka yang tercatat sebelumnya masing-masing di 55,8 dan 58,9.