Back

Analisis Harga AUD/USD: Meraih Tertinggi Baru Intraday, Menggoda SMA 200-Hari, Perhatian Tertuju pada NFP AS

  • AUD/USD mencoba memulihkan diri di dekat terendah dua minggu, mengambil penawaran beli akhir-akhir ini.
  • Sinyal MACD bearish, konfirmasi rising wedge membuat penjual tetap berharap.
  • Kondisi RSI menguji penurunan menuju 0,7090, rebound masih diragukan di bawah 0,7190.
  • Pratinjau Nonfarm Payrolls: Penguatan Pasar Tenaga Kerja Mendukung Kebijakan Moneter yang Lebih Ketat

AUD/USD meraih tertinggi baru intraday ke 0,7172, naik 0,11% hari ini, karena para pedagang mengkonsolidasikan penurunan baru-baru ini di sekitar terendah dua minggu selama perdagangan tenang sebelum NFP pada Jumat pagi.

Setelah mengkonfirmasi pola grafik rising wedge bearish bulanan, penjual AUD/USD menggoda SMA-200 di tengah RSI yang hampir oversold. Mengingat perdagangan tenang sebelum NFP, harga kemungkinan akan bergerak jungkat-jungkit di sekitar moving average utama, dekat 0,7160 pada saat berita ini dimuat, untuk sementara waktu.

Namun, AUD/USD tetap dapat menguji retracement Fibonacci (Fibo.) 23,6% dari penurunan pertengahan November hingga awal Desember di sekitar 0,7090. Setelah itu, terendah 2021 di sekitar 0,6995 akan menjadi level selanjutnya yang diperhatikan.

Sementara itu, pullback korektif mengincar garis support wedge yang berubah menjadi resistance, dekat 0,7190, penembusannya dapat meningkatkan pemulihan menuju level Fibo. 61,8% dekat 0,7230.

Meski begitu, garis atas wedge di sekitar 0,7290 dan ambang 0,7300 akan menantang pembeli AUD/USD untuk merebut kembali kendali.

AUD/USD: Grafik empat jam

AUDUSD
Tren: Diprakirakan melemah lebih jauh

 

Investasi Asing dalam Obligasi Jepang Desember 24 Meningkat Ke ¥-416.5B Dari Sebelumnya ¥-1588.5B

Investasi Asing dalam Obligasi Jepang Desember 24 Meningkat Ke ¥-416.5B Dari Sebelumnya ¥-1588.5B
Baca selengkapnya Previous

EUR/USD Melayang di Sekitar 1,1300 di Tengah Imbal Hasil Lebih Lemah, Amati IHK Zona Euro, NFP AS

EUR/USD memangkas kenaikan intraday di sekitar 1,1290, tetap ragu-ragu setelah penurunan Kamis, selama sesi Asia Jumat. Pasangan mata uang ini mengik
Baca selengkapnya Next