EUR/USD Berupaya untuk Merebut Kembali 1,0700 karena Selera Risiko Pulih, Notulen Fed Menjadi Fokus
- EUR/USD berusaha untuk mendapatkan kembali 1,0700 di tengah pemulihan mood pasar.
- Indeks USD telah memperbarui level terendah hari ini di 103,58 karena volatilitas yang diilhami oleh ketegangan geopolitik telah memudar.
- Goldman Sachs memperkirakan The Fed akan menaikkan suku bunga tiga kali lagi tahun ini.
Pasangan EUR/USD telah mencoba untuk pulih setelah turun mendekati 1,0673 di awal sesi Eropa. Pasangan mata uang utama ini berusaha merebut kembali resistensi level bulat 1,0700 karena tema penghindaran risiko telah kehilangan daya tariknya. Para investor telah mengabaikan ketegangan AS-RRT dan serangan rudal Korea Utara di dekat wilayah Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Jepang. Namun, Dewan Keamanan Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sedang mengadakan pertemuan untuk membahas tindakan Korea Utara setelah Jepang mendesak mereka.
Indeks S&P500 berjangka telah memulihkan seluruh penurunannya meskipun ada volatilitas menjelang hari libur Senin karena Hari Presiden. Indeks 500 saham AS mengakhiri minggu ini dengan catatan yang bervariasi karena investor mencerna kekhawatiran baru akan pemulihan inflasi. Sementara itu, Indeks Dolar AS (DXY) telah memperbarui level terendahnya pada hari ini di 103,58 karena volatilitas yang diilhami oleh ketegangan geopolitik telah memudar. Indeks USD sedang menguji level terendah hari Jumat di sekitar 103,50.
Untuk panduan lebih lanjut, para investor telah mengalihkan fokus mereka ke rilis notulen Komite Pasar Terbuka Federal (FOMC) yang akan dirilis pada hari Rabu. Para pelaku pasar akan mengamati dengan seksama proyeksi inflasi dan isyarat-isyarat yang berkaitan dengan kebijakan moneter bulan Maret.
Mempertimbangkan kenaikan baru pada data Penjualan Ritel di bulan Januari, Federal Reserve (Fed) diharapkan akan tetap bersikap hawkish ke depan dan mungkin akan menaikkan suku bunga ke area 5%. Pemulihan belanja konsumen dapat diimbangi oleh kebijakan moneter yang ketat. Sebuah catatan dari Goldman Sachs menyatakan bahwa perusahaan perbankan investasi ini memperkirakan Federal Reserve AS akan menaikkan suku bunga tiga kali lagi tahun ini, menaikkan estimasi mereka setelah data menunjukkan inflasi yang terus-menerus dan pasar tenaga kerja yang tangguh, seperti dilansir dari Reuters.
Dari sisi Zona Euro, para investor berfokus pada angka-angka IMP Global S&P yang akan dirilis pada hari Selasa. IMP Manufaktur terlihat lebih tinggi di 49,3 dibandingkan rilis sebelumnya di 48,8. Sementara IMP Jasa diprakirakan akan meningkat ke 51,1 dari rilis sebelumnya di 50,8.